Rabu, 17 September 2008

KIMIA ANALITIK

Kimia Analitik merupakan cabang dari ilmu kimia yang mempelajari teori dan praktek dari metode-metode yang digunakan untuk mengetahui komposisi suatu materi yang meliputi identifikasi suatu zat, elusidasi struktur dan analisis kuatitatif komposisinya.

Kimia Analitik secara garis besar dibagi menjadi dua bagian yaitu Analisis Kualitatif dan Analisis Kuantitatif.

Analisis Kualitatif berkaitan dengan identifikasi zat-zat kimia, baik unsur atau senyawa dalam suatu sampel. Metode analisis kualitatif dapat dilakukan dengan cara konvensional sampai menggunakan instrumentasi khusus.

Analisis Kuantitatif berkaitan dengan jumlah atau kadar suatu zat kimia dalam sampel. Metode Analisis Kuantitatif sedikit lebih rumit daripada metode analisis kualitatif karena menyangkut ketepatan dan ketelitian tinggi. Kesalahan pengamatan data menyebabkan kesalahan ketepatan dan ketelitian sehingga pengambilan kesimpulan tentang kadar suatu zat dalam sampel tidak akurat.

Kimia Analitik mempunyai penerapan yang cukup luas baik dalam disiplin ilmu kimia maupun ilmu-ilmu lain yang terkait seperti kedokteran, pertanian, lingkungan, oseanografi, geologi, industri, farmasi dan sebagainya. Peranan kimia analitik yang cukup luas membuat perkembangan metode-metode analisis selalu berkembang.

Tidak ada komentar: